Developing Mathematics Curriculum for Junior High School in Indonesia
Developing Mathematics Curriculum
for Junior High School in Indonesia
by.Marsigit
Unsur-unsur Psikologi yang Terkandung
Direview oleh: Reni Dwi Astuti (10313244020)
Pemerintah Indonesia berusaha untuk boot-strapping isu terkini pendidikan dan mengambil tindakan untuk menerapkan kurikulum baru "kurikulum berbasis kompeten" untuk pendidikan dasar dan menengah yang secara efektif dimulai pada tahun akademik 2004/2005. Kebijakan ini secara logis akan menyiratkan beberapa aspek berikut: program otonomi pendidikan, mengembangkan silabus, meningkatkan kompetensi guru, fasilitas belajar, anggaran pendidikan, memberdayakan masyarakat, sistem evaluasi dan jaminan kualitas. Pada setiap sosialisasi kurikulum baru ini, selalu ada sebuah program untuk menguraikan latar belakang, rasional filosofis, dan metode untuk mengembangkan silabus. Kurikulum 1994 ditandai terdiri dari 80% dari konten nasional, berbasis konten mendekat dan dipekerjakan Mencoba-out model untuk sosialisasi nya, sedangkan Kurikulum Berbasis Kompeten dicirikan sebagai muatan lokal terdiri dari 80%, kompeten berbasis pendekatan dan mempekerjakan Upaya percobaan sebagai model untuk sosialisasi nya.
Dalam mengembangkan model kurikulum yang baru pemerintah harus memperhatikan aspek-aspek yang berpengaruh dalam proses pembelajaran. Sebagai contohnya model pembelajaran yang harus disesuaikan dengan keadaan para peserta didik. Dimana harus dibedakan antara sistem pembelajaran di tingkat SD, SMP serta SMA. Selain itu demi kelancaran terlaksanya kurikulum berbasis kopetensi guru seharusnya paham tentang kurikulum yang dilaksanakan sehingga siswa khusunya siswa peralihan kurikulum tidak merasa bingung ketika mengalami transisi dari kurikulum 1994 menjadi kurikulum berbasis kompeten.
Source: http://staff.uny.ac.id
Komentar
Posting Komentar